Asupan Lemak Berlebihan beresiko Munculnya Batu Empedu
Jakarta - Asupan Lemak Berlebihan beresiko Munculnya Batu Empedu . Batu empedu termasuk gangguan paling umum di temui. Penderita biasanya t...
https://forumberitajakarta.blogspot.com/2015/05/asupan-lemak-berlebihan-beresiko.html
Jakarta - Asupan Lemak Berlebihan beresiko Munculnya Batu Empedu. Batu empedu termasuk gangguan paling umum di temui. Penderita biasanya tidak mengeluhkan gejala spesifik, namun kadang mengalami nyeri yang hilang timbul di di bagian perut bagian kanan atas (epigastrium). Bila batu emepdu di biarkan tanpa di lakukan tindakan maka terjadi kolesistitis atau radang akut kandung empedu.
Dr. Erik Rohmando Purba, SpPD, Spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Bunda Jakarta, mengatakan, konsumsi lemak yang berlebihan menjadi penyebab timbulnya batu empedu.
"Empedu membantu memecah lemak dari makanan di dalam usus tapi bila terlalu banyak asupan lemak, akan mengakibatkan sel-sel lemak akan mengkristal menjadi batu," ujar dr. Erik di acara media gathering “Solusi Jitu Ganggu Sistem Empedu” di RSU Bunda Jakarta, (8/5/2015).
Dr. Erik Rohmando Purba, SpPD, Spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Bunda Jakarta, mengatakan, konsumsi lemak yang berlebihan menjadi penyebab timbulnya batu empedu.
"Empedu membantu memecah lemak dari makanan di dalam usus tapi bila terlalu banyak asupan lemak, akan mengakibatkan sel-sel lemak akan mengkristal menjadi batu," ujar dr. Erik di acara media gathering “Solusi Jitu Ganggu Sistem Empedu” di RSU Bunda Jakarta, (8/5/2015).
Selain lemak terbentuknya kristal batu empedu di sebabkan dari kolestrol, zat lain seperti mukus, kalsium bilirubinat dan protein. Batu empedu juga dapat terjadi pada saluran empedu yang di mana saluran yang mengarah dari kandung empedu ke usus kecil.
Sementara itu Dr. Arief Setiawan, Sp. B (K) BD, Dokter Spesialis Bedah Digestive mengungkapkan
Perempuan lebih berisiko terkena penyakit batu empedu Biasanya di atas usia 55 tahun, gaya hidup yang tidak sehat, akan memicu timbulnya gangguan pada empedu.
"Gejala pada kandung empedu akan terasa sakit dan nyeri, ini disebabkan faktor gaya hidup yang tidak sehat, kesalahan diet serta konsumsi pil pengendalian kehamilan, dapat menjadi pemicu batu empedu. walaupun jarang mematikan penyakit ganguan kandung empedu ini harus segera di obati,"pungkas Arief.
Sementara itu Dr. Arief Setiawan, Sp. B (K) BD, Dokter Spesialis Bedah Digestive mengungkapkan
Perempuan lebih berisiko terkena penyakit batu empedu Biasanya di atas usia 55 tahun, gaya hidup yang tidak sehat, akan memicu timbulnya gangguan pada empedu.
"Gejala pada kandung empedu akan terasa sakit dan nyeri, ini disebabkan faktor gaya hidup yang tidak sehat, kesalahan diet serta konsumsi pil pengendalian kehamilan, dapat menjadi pemicu batu empedu. walaupun jarang mematikan penyakit ganguan kandung empedu ini harus segera di obati,"pungkas Arief.